Sabtu, 21 Januari 2012

Membuat Hasil Akhir

Saat ini di beberapa universitas negeri sedang melaksanakan pembantaian isi kepala yang biasa di sebut UAS (ujian akhir semester). Hal yang rutin terjadi dimana setiap 6 bulan sekali akan di adakan UAS.

Terkadang ini membuat mahasiswa khususnya saya sendiri sangat bingung, resah, dana galau akut di akibatkan otak pas-pas ini di paksa untuk bekerja lebih keras dari biasanya.
Dan juga hal yang pasti akan terjadi setelah ujian berakhir rata-rata mahasiswa akan merasa sedikit sakit, atau pegel di sekitar leher, dan mata pun sedikit juling dan katarak stadium 1, yang di paksa untuk menjadi mata-mata profesional untuk mengawasi pengawas ujian.

Ngomong-ngomong pengawas ujian, ada satu pengawas killer, yang gak bisa mingkep, cerita tentang pengawas killer ini pernah aku ceritakan di postingan sebelumnya, dan sampe sekarang masih tetap di benci sama seluruh mahasiswa baru seperti saya. Mengapa ? karena... ahh gak usah di bahas lah ntar aku bisa khilaf pula.

Back to topic, dengan adanya UAS ini otomatis seluruh mahasiswa yang mengikutinya akan berlomba-lomba untuk mengukir, dan membuat hasil akhir yang memuaskan. Bukannya aku merendah walaupun aku udah rendah, tapi aku gak akan dapat IP yang bagus, bukan aku bodoh tapi malas, karena di dunia ini gak ada orang bodoh tapi yang membedakannya hanya malas atau tidak orang tersebut.

Kadang aku merenung dan berpikir apa yang akan aku ceritakan kepada orang tua ku disana, apa aku tega menceritakan kalo anaknya ini pemalas, dan gak patut untuk di banggakan karena perbuatannya ini. Ya udah lah seiring berjalannya waktu cepat atau lambat, pendewasaan dan kesadaran itu akan muncul, semoga.

Aku baru sadar koq aku bisa ngomong kayak gitu ya. Apa aku punya dua kepribadian, yang satu cowok, dan kepribadian yang lainnya cowok tomboy, ya gak usah di perdebatkan lah ntar tambah gila pula aku ini.

Kayaknya aku masih ada waktu dan belum terlambat untuk Membuat Hasil Akhir tersebut, karena masih ada  satu minggu lagi untuk menatanya, dan mempersiapkan perlengkapan.

Aku berdoa untuk para maba (terutama aku) yang mengikuti UAS pertamanya di semester satu ini, mendapat IP yang maksimal kalo bisa 4,1 biar bisa memecahkan rekor antar planet, Amin.
Semoga doa aku di dengar walaupun aku jarang meminta kepadaNya.

Setelah di telaah dan di teliti postingan aku kali ini gak ada yang fun ya, udah mulai kayak teks perjanjian rengasdengklok, dan aku ngpost ini pun sambil kayang jadi maklumi aja lah ya.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar